Sinopsis Serial TV Turki Cansu dan Hazal 26 Oktober 2015 Episode 50 - Bagian 1

Sinopsis Serial TV Turki Cansu dan Hazal 26 Oktober 2015 Episode 50 - Bagian 1

ellieve.com - Cerita di episode sebelumnya.... Ozkan yang sangat kesal dengan sikap Dilara malam itu semakin marah dan tidak terima. Ozkan mengamuk dibengkel temannya itu. Ozkan mengeluhkan semua sikap Dilara yang kadang baik dan kadang menghinanya. Temannya itu mengatakan Dilara sudah membebaskan Ozkan dari penjara bahkan membawanya pulang ke Istanbul. Dilara juga membebaskan Ozkan dari penjara Turki, memberikan Ozkan uang dan juga membelikan Ozkan baju-baju mahal. Ozkan tidak senang dengan semua komentar temannya itu yang membuatnya semakin kesal dan marah pada Dilara.

Keriman dipenjara dihina dan semakin dibully oleh teman-teman satu penjaranya. Lalu dia didatangi oleh pengunjung dan ternyata adalah sahabat nya bernama Ozman. Ozman memiliki keponakan yang seorang pengacara dan akan membantu membebaskan Keriman dari penjara. Entah apa lah hubungan mereka, namun Keriman sok bersikap genit didepan Ozman.

Sinopsis Serial TV Turki Cansu dan Hazal 26 Oktober 2015 Episode 50 - Bagian 1

Cihan dan Cansu tiba dirumah, Cansu langsung berlari memeluk Gulseren dan mengatakan kalau dia menang dalam lomba. Gulseren sangat senang dan memeluk Cansu serta memuji anaknya itu. Cihan menghampiri mereka dan mengatakan kalau Cansu menang dan menjadi pemenang terbaik. Cihan juga menyampaikan kalau Cansu akan menjadi atlet kebanggaan. Mereka terlihat sangat bahagia merayakan kemenangan Cansu dalam lomba berkudanya kali ini.

Ozan menghampiri Dilara dan temannya yang sedang bicara dan berbincang-bincang. Ozan meminta izin untuk pergi menonton dibioskop bersama teman-temannya. Dilara meminta Ozan bicara nanti saja namun itu kesempatan Ozan untuk bisa pergi. Setelah Ozan pergi, mereka kembali membicarakan mengenai Cihan yang menuntut cerai dari Dilara dan apakah Dilara mengizinkan pihak mereka untuk menayangkan berita mengenai ini. Raut wajah Dilara terlihat tidak senang dan semakin kesal.

Ditempat lain, Ozkan menyesali semua perbuatannya pada Gulseren. Ozkan juga bahkan mengungkapkan perasaan cintanya pada Gulseren. Temannya menanggapi dengan sinis kalau Ozkan mencintai Gulseren kenapa Ozkan meninggalkan Gulseren 10 tahun lamanya. Ozkan yang penyakit gilanya kembali langsung berlari dan mengatakan kalau dia tidak bisa hidup tanpa Gulseren. Temannya juga kesal lalu pergi meninggalkan rumah Ozkan.

Gulseren dan Cihan sedang makan jajanan dipinggir pantai sambil berjalan-jalan. Lalu Gulseren menceritakan pada Cihan kalau Hazal mendatangi Gulseren ditoko siang itu. Cihan mengatakan kalau itu bagus, Cihan juga menanyakan apa Hazal baik-baik saja. Gulseren mengatakan kalau Hazal terlihat bersedih, namun saat Gulseren menanyakannya Hazal malah marah dan mengatakan apa Gulseren ingin Hazal menyampaikan penyesalannya tinggal bersama Dilara dan ingin kembali padanya. Cihan meminta Gulseren tidak mencemaskan hal itu dan juga perkataan Hazal yang membuat hatinya sedih. Cihan menggoda Gulseren dan akhirnya membuatnya tersenyum kembali.

Tak lama, Ozkan sudah ada didepan rumah Gulseren. Ozkan tidak mau berhenti untuk mengawasi apa yang dilakukan Gulseren. Tepat saat itu, Cihan, Cansu dan Gulseren tiba dirumah. Didalam, Cansu pamit pada Cihan kalau dia ingin ke kamar dan istirahat. Gulseren menyiapkan makanan untuk Cihan sebelum Cihan pulang. Saat tengah asyik mengobrol, alarm mobil Cihan berbunyi, saat itu Ozkan yang emosi melihat mobil Cihan disana, langsung menyentuhnya dan membuat mobil itu berbunyi. Azmi, Cihan dan Gulseren keluar dari rumah melihat apa yang terjadi. Karena tidak menemukan apa-apa, Cihan langsung pamit untuk pulang.

Baca juga :
Didalam kamarnya, Cansu bicara ditelpon dengan temannya, temannya memberitahu Cansu kalau ada video mengenai Hazal. Cansu langsung membuka video yang dikirim temannya, saat itu Gulseren tiba dikamar Cansu dan mendengar suara Hazal. Cansu tidak mau Gulseren melihatnya namun karena Gulseren sangat ingin melihat, mereka menonton bersama. Gulseren kasian pada Hazal dan mengerti kenapa Hazal siang itu datang dengan wajah yang sedih. Gulseren lalu memeluk Cansu dan mengatakan kalau Hazal sungguh bernasib sedih.

Keesokan harinya, karena dihukum Dilara, Ozanpun memulai bekerja di sebuah hotel  milik orang tuanya. Namun Ozan menyamar sebagai anak dari keluarga miskin dia bekerja sebagai bellboy. Saat membawakan barang tamu ke resepsionis, Ozan malah terpesona melihat kecantikan resepsionis itu. Dan akhirnya barang bawaan tamu malah jatuh. Ozan diomeli tamu karena tidak berhati-hati dalam bekerja. Untunglah gadis resepsionis membantu menjelaskan kepada tamunya itu dan akhirnya Ozan selamat. Lalu setelah itu, mereka pun berkenalan dan berbincang-bincang layaknya seorang teman.


Gulseren melihat sebuah toko yang ingin disewanya. Saat ingin mengangkat barang belanjaannya, Ozkan muncul dan mengambil barang-barang Gulseren. Ozkan sok mesra dan mengatakan kalau dia mencintai Gulseren. Gulseren tetap menolak bahkan setelah Ozkan menghinanya dengan perkataan kalau Gulseren menginginkan laki-laki kaya, Gulseren semakin kesal. Ozkan langsung pergi dan menjatuhkan semua barang-barang Gulseren. 

Post a Comment