ellieve.com - Cerita di episode sebelumnya.... Tak lama kemudian, ponsel Dilara berdering. Pengacara Cihan
menghubungi Dilara memberitahu kalau Cihan ditembak dan sedang dioperasi
dirumah sakit. Dilara sangat terkejut dan segera mengatakan pada Rahmi. Mereka
segera menuju rumah sakit dan memberi pesan pada pembantunya agar tidak
memberitahu anak-anak terlebih dahulu mengenai kecelakaan yang menimpa Cihan.
Alper kembali kerumahnya dengan sangat panik. Solmaz menyambutnya dan menanyakan apa yang terjadi. Alper memberitahu Solmaz kalau dia sudah menembak Cihan dan dia sangat ketakutan. Lalu Solmaz segera meminta Alper berganti baju dan membersihkan badannya, Solmaz juga mengambil pistolnya dan membuangnya.
Dilara dan Rahmi tiba dirumah sakit, tak lama pengacara Dilara juga sampai dirumah sakit menghampiri mereka. Dilara memberi pesan pada dokter agar tidak sampai memberitahu pers mengenai ini. Pengacara Cihan juga mengatakan akan menuju restoran untuk bertanya jika ada yang melihat kejadian.
Solmaz berhasil membuang barang bukti pistol milik Alper yang
digunakannya menembak Cihan ke laut, sementara Alper sedang panik di rumahnya
karena sudah menembak Cihan. Ozkan pulang ke rumah dan makan bersama kakaknya,
Ozkan menceritakan kalau dia melihat Cihan di tembak oleh orang yang tidak dikenal.
Keriman bertanya apakah ada yang melihat Ozkan berada disana, Ozkan merasa
bingung maksud pertanyaan Keriman. Keriman memukul kepala Ozkan dan menjelaskan
jika ada yang melihat Ozkan maka Ozkan akan menjadi tersangka atas penembakan
Cihan
Gulseren datang kerumah Derya dengan wajah yang lesu, Derya
menyuruhnya masuk dan bertanya apa yang terjadi pada Gulseren. Gulseren
memberitahu kalau dia tidak jadi bertemu dengan Cihan karena Cihan tidak
datang-datang juga.
Di rumah sakit, Dilara masih menunggu proses operasi Cihan
bersama Candan dan Rahmi. Tiba-tiba Candan menerima telpon dan segera pamitan
pada Dilara. Setelah Candan pergi, Yildirim tiba. Dilara memegang ponsel milih
Cihan dan sebelumnya melihat ada panggilan tak terjawab dari Gulseren. Dilara
semakin kesal karena Gulseren menghubungi Cihan tepat saat Cihan ditemukan
tertembak. Dilara lalu menyampaikan pemikirannya pada Yildirim kalau penembakan
Cihan ada hubungannya dengan suami Gulseren, Yildirim terkejut tapi segera membantahnya,
karena setau Yildirim, suaminya Gulseren masih tinggal diluar negeri. Dilara
bingung ingin menjawab apa karena dia tidak mau mengakui kalau dia sudah
membebaskan Ozkan. Yaldimir menjelaskan ada kemungkinan orang lain yang
melakukannya, karena ada yang melihat orang terakhir yang bersama Cihan saat
itu adalah Alper. Dilara membantahnya karena merasa Alper tidak mungkin
melakukan hal itu. Rahmi mendukung perkataan Yaldimir karena mungkin saja Alper
melakukan itu.
Solmaz pulang ke rumahnya, ia terlihat panik saat berbicara
dengan Alper. Mereka khawatir dengan apa yang akan terjadi jika ada yang
mengetahui hal ini. GulSeren masih bersama Derya dirumahnya, Gulseren terlihat
cemas karena tidak ada kabar dari Cihan. Derya menyarankan Gulseren untuk
menghubungi Cihan, saat Gulseren menghubungi Cihan ternyata Dilara yang
menjawab. Gulseren terkejut dan Dilara mematikan telponnya.
Cansu baru pulang dari latihan berkuda, Gulseren menghubungi
Cansu atas saran Derya untuk mencari tau apa yang terjadi dirumahnya.Cansu
menjawab telpon dari ibunya itu dan terlihat sangat senang. Gulseren menyusun
kata-kata yang tidak dicurigai oleh Cansu, Cansu menjawab dengan santai kalau
semua keluarganya baik-baik saja.
Di rumah sakit, operasi Cihan telah selesai. Dokter
mengatakan kalau Cihan sudah bisa dipindahkan ke ruang pemulihan tapi
kondisinya belum sadarkan diri. Dilara dan Rahmi melihat Cihan dari balik kaca
ruangannya. Sedangkan dirumah, Ozkan dan Keriman kembali berdebat, Keriman
masih curiga kalau Ozkan lah yang menembak Cihan. Ozkan membela diri dan
kembali bertengkar dengan Keriman. Ozkan marah dan kesal karena menunggu
Gulseren yang tak kunjung pulang.
Tak lama kemudian, polisi datang kerumah Alper, didalam Solmaz kembali mengingatkan Alper
untuk tidak mengatakan hal yang sebenarnya dan membantah tuduhan untuknya.
Alper ketakutan jika sampai Cihan selamat, dia akan mengatakan yang sebenarnya.
Solmaz menenangkan Alper dan meyakinkan hal yang sebaliknya jika Cihan mati
maka tidak ada yang tau kebenarannya. Solmaz lalu membuka pintu, polisi masuk
dan memeriksa rumah dan membawa surat penangkapan Alper. Alper langsung dibawa
ke kantor polisi untuk di interogasi, Solmaz terlihat sangat cemas dan
mengatakan akan segera membawa pengacara untuk membebaskan Alper dengan
berpura-pura kalau mereka tidak tau apa-apa.
Post a Comment